Permainan uang anggaran Dana Desa sangat menjajikan miliaran rupiah uang Publikasi medical jadi ladang penghasilan oknum Desa Wilayah Kecamatan Way serdang (1/1/23)
Tidak manusiawi rekan rekan media hanya dibayarkan 25.000/ tahun untuk dana Publikasi pemberitaan, masyarakat berharap mafia Permainan Dana Publikasi segera di bongkar ini akan merugikan negara serta masyarakat Kabupaten Mesuji.
Diduga pembagian dana publikasi Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji Banyak kejanggalan dan tidak sesuai prosedur.
Hal ini di sampaikan salah satu Awak Media yang melakukan MOU yang namanya tidak mau disebutkan mengatakan’ ya bang masak satu Desa cuma dapat 25 ribu Selama satu tahun, kalo dihitung rugi kita sudah bikin berita dan ngantarkan pemberkasan.
Sa’at dikonfirmasi Ketua Abdesi way Serdang Ahmad A mengatakan dana publikasi cuma 3 juta perdesa, jadi di bagi hanya kawan-kawan yang melakukan MOU.
Dari pantauan awak media faktanya tidak ada perbedaan antara yang melakukan MOU dengan yang tidak, ” di sampaikan juga oleh ketua forum bang, dari 20 desa hanya 14 desa yang setor, jika 14 desa yang setor 3 juta di kali 14 harusnya ada dana 42 juta, namun kenyataanya hanya 35 juta, aduh gak taulah bang bingung saya, dan 6 Desa tersebut yang belum setor, uang itu di bagikan oleh siapa juga nantinya itu juga belom jelas bagaimana sistemnya untuk siapa dan di berikan kepada siapa ” ujar awak media rekannya.
“Kami juga team awak media merasa janggal kenapa sangat jauh berbeda dengan kecamatan lain, yang bisa menggarkan 10 juta sampai 15 juta perdesa.” Tambahnya
“Kami team awak media berharap ekspetorat APH untuk periksa anggaran publikasi Kecamatan Way Serdang, kami menduga kuat jadi ajang korupsi.” Tutupnya. (Rojak)